Cara Mengetahui Minat dan Bakat Anak Sejak Usia Dini

Bagaimana cara seseorang dapat mengetahui minat bakat dan kemampuannya biasanya dilakukan dengan menjalani tes minat dan bakat. Hal yang sama dilakukan oleh para orang tua sebagai cara mengetahui minat dan bakat anak sejak usia dini.

Hal tersebut memang tidak salah, namun sebenarnya ada banyak cara mengetahui bakat anak sejak dini selain dengan melakukan tes untuk mengetahui bakat dan minat anak.

Merujuk pada pengertian di dalam KBBI, arti minat sendiri sebenarnya adalah suatu kecenderungan yang dimiliki seseorang terhadap sesuatu. Sedangkan bakat adalah kemampuan yang dimiliki seseorang sejak lahir yang berupa kepandaian, sifat ataupun pembawaan.

Dari pernyataan di atas dapat disimpulkan jika ada faktor genetik yang sangat mempengaruhi bakat seorang anak. Meskipun terkadang pada beberapa kasus, ada juga seorang anak yang mendapatkan bakatnya muncul secara alami pada masa pertumbuhannya.

Contoh macam-macam minat dan bakat anak antara lain adalah minat terhadap pelajaran matematika, minat terhadap olahraga atau bermain musik. Sedangkan contoh bakat adalah bakat verbal atau bakat seni atau masih banyak lagi lainnya.

Secara umum, tes minat dan bakat anak akan efektif dilakukan pada usia di atas 14 tahun, sehingga contoh soal tes minat dan bakat anak TK tidak akan memberikan gambaran yang akurat akan minat bakat si anak, meski juga bukan berarti dibaikan.

Fakta Sisi Negatif Pada Anak Berbakat

Secara umum banyak sekali orang tua yang sangat mengagungkan anak berbakat karena merasa jika ada banyak sekali kelebihan yang dimilikinya. Padahal ada banyak sekali fakta yang menampilkan sisi negatif dari anak berbakat.

Untuk itu, sebelum masuk ke dalam pembahasan tentang cara mengetahui minat dan bakat anak sejak usia dini, alangkah baiknya mengetahui fakta sisi negatif yang banyak ditemukan pada kasus anak berbakat, agar dapat menambah wawasan serta cara pandang orang tua.

1. Membesarkan Anak Berbakat Itu Tidak Mudah

Tak seperti bayangan masyarakat secara umum yang cenderung melihat sisi keuntungan dari memiliki anak berbakat, ternyata ada banyak sekali tantangan yang tak mudah untuk dihadapi oleh orang tua yang memiliki anak berbakat.

Hal tersebut karena adanya masalah sosial serta perkembangan yang dialami anak berbakat yang tak sinkron dengan keadaan anak normal lain pada tahapan usianya.

2. Berbakat Bukan Berarti Sempurna

Satu hal yang harus dipahami sekali oleh para orang tua yang memiliki anak dengan bakat khusus adalah, berbakat itu bukanlah kesempurnaan. Seorang anak berbakat adalah manusia biasa juga yang memiliki kekurangan dan kelebihan.

Untuk itu jangan terlalu banyak menuntut mereka dengan harapan yang terlalu tinggi. Misalkan mengharapkan sang anak berbakat itu tahu segala hal, ahli di segala bidang, memiliki nilai rapor bagus di atas rata-rata dan tak mengalami kendala dalam belajar.

Anggapan tersebut sungguh sangat salah karena dalam banyak contoh kasus, seorang anak yang berbakat justru mengalami itu semua karena tak semua anak berbakat memiliki bakat yang meliputi banyak bidang.

3. Anak Berbakat Kadang Sulit Berteman

Fakta lain yang cukup memprihatinkan adalah banyak anak berbakat yang ternyata dalam kehidupan sosialnya mengalami kesulitan dalam berteman.

Akan tetapi keadaan tersebut itu justru normal, karena kondisi intelektual dan perkembangan emosi anak berbakat memang berbeda dengan anak seumurannya. Perbedaan itu akan membuat anak berbakat mengalami kesulitan saat akan sharing dengan teman sebayanya.

Dengan melihat serta mengetahui daftar sisi negatif di atas, ada banyak fakta tentang anak berbakat yang menunjukkan jika macam macam bakat anak tidak sepenuhnya menjadi hal yang baik. Namun tentu saja itu hanya terjadi jika minat dan bakat anak tak dilatih sejak dini.

Nah disinilah peran penting untuk paham bagaimana cara mengetahui minat dan bakat anak sejak usia dini, mulai dari usia 4 tahun bahkan sejak usia 1 tahun.

Cara Mengenali Bakat Anak di Usia Prasekolah

Cara mengetahui minat dan bakat anak sejak usia dini dapat dimulai sejak sang anak berada di usia prasekolah. Berikut ini beberapa cara mengetahui bakat anak usia 2 tahun dan cara mengetahui bakat anak usia 4 tahun, termasuk juga cara mengetahui bakat anak usia 1 tahun.

• Cara mengetahui minat dan bakat anak sejak usia dini menurut para ahli perkembangan anak adalah melihat kemampuannya dalam meraih tonggak pencapaiannya. Anak berbakat biasanya akan dapat meraihnya secara lebih cepat dan lebih baik jika dibandingkan dengan pencapaian teman sebaya.
• Cara mengetahui minat dan bakat anak sejak usia dini adalah mengamati kemampuannya dalam hal pemanfaatan memori serta kemampuan dasarnya. Biasanya anak berbakat akan memiliki kemampuan untuk menghafal wajah, mengingat beragam informasi dari banyak media dengan sangat mudah.
• Mengetahui minat dan bakat sejak usia dini anak bisa juga dengan mengamati perkembangan bahasanya. Anak berbakat memiliki perkembangan bahasa yang pesat, misalkan pengucapan kalimat lengkap lebih awal dibandingkan dengan anak sebayanya.
• Cara mengetahui minat dan bakat anak sejak usia dini belajar juga akan dapat memberikan gambaran akan potensi dasar bakat anak. Anak berbakat biasanya akan sangat aktif namun tidak hiperaktif. Jadi meski memiliki banyak aktifitas yang membuatnya terkesan hiperaktif, namun anak berbakat mampu berkonsentrasi pada tugas yang diberikan kepadanya.
• Bagaimana cara mengetahui minat dan bakat anak sejak usia dini dapat juga dengan melihat dari seberapa sering pertanyaan yang diajukannya. Biasanya anak berbakat akan memiliki banyak pertanyaan untuk memenuhi rasa ingin tahu dan penasarannya karena dipicu oleh semua keadaan yang ada di sekelilingnya.
• Cara mengetahui minat dan bakat anak sejak usia dini contohnya adalah melihat pada kemampuan imajinasinya. Anak berbakat biasanya akan memiliki daya imajinasi yang besar, sehingga tak heran jika anak golongan ini akan memiliki teman khayalan.
• Cara mengetahui minat dan bakat anak sejak usia dini yang lainnya adalah melihat pada kemampuan spesifik yang dimilikinya. Anak berbakat akan memiliki kemampuan yang sangat spesifik, misalkan memiliki kemampuan untuk mengutak atik angka dengan sangat mudah, memiliki kemampuan seni yang mumpuni dan masih banyak hal lainnya lagi.

Jadi intinya cara mengetahui minat dan bakat anak sejak usia dini adalah dengan melakukan banyak pengamatan akan kebiasaan serta tingkah laku, termasuk kegiatan hariannya yang tak biasa dan cenderung berbeda dengan naka-anak lain yang memiliki rentang usia yang sama.

Cara Mengetahui Bakat Anak Sejak Dini

Berikut ini beberapa metode yang dapat dilakukan sebagai cara mengetahui minat dan bakat anak sejak usia dini, yaitu:

1. Amatilah Kebiasaan dan Kegemaran Anak

Cara yang pertama adalah dengan melakukan pengamatan terhadap kesukaan anak melalui berbagai aktivitas serta kebiasaannya setiap hari. Biasanya semua kegiatan yang merupakan kesenangan anak itu adalah minatnya.

Dari beberapa minat yang dimilikinya, maka orang tua akan dapat memperoleh gambaran akan bidang yang bakal menjadi bakat sang anak. Nah dari informasi awal tersebut, orang tua dapat mengarahkan anak untuk mendalami bakat yang dimilikinya.

2. Biarkanlah Anak Eksplorasi Kemampuannya

Cara mengetahui minat dan bakat anak sejak usia dini berikutnya adalah dengan jalan memberikan kesempatan bagi sang anak untuk melakukan berbagai eksplorasi terhadap semua hal baru dan berbeda yang menurutnya menarik untuk dilakukan.

Jangan lupa untuk memberikannya dukungan penuh dengan jalan apresiasi, arahan serta pengawasan yang cukup selama kegiatan demi menjaga keamanan dan keselamatan sang anak.

3. Ikutkanlah Dalam Berbagai Lomba

Cara yang ketiga adalah memperkenalkan pada sang anak untuk mengikuti berbagai kompetisi. Melalui berbagai kompetisi yang diikuti, orang tua akan mendapatkan gambaran akan minat dan bakat sang anak.

Pengetahuan tentang minat dan bakat sejak usia awal tersebut akan terlihat dari hasil perlombaan yang dimenangkannya. Biasanya minat dan bakat anak akan tergambarkan pada hasil perlombaan dimana anak mendapatkan perolehan yang terbaik.

4. Tempatkanlah Pada Posisi Terdesak

Cara identifikasi minat serta bakat sang buah hati dapat juga diketahui apabila sang anak berada dalam posisi yang terdesak.

Contoh untuk melakukannya adalah memberikan tugas tertentu yang harus diselesaikan sang anak dalam waktu singkat karena orang tua akan segera pergi. Keadaan tersebut akan membuat sang anak terdesak dan memacu diri karena tak ingin ditinggal sendirian di rumah.

Oleh karena itu sang anak pasti akan berusaha untuk mengerahkan semua kemampuannya agar tugas dapat diselesaikan sesuai tenggat waktu.

5. Bangunlah Komunikasi Positif

Cara mengetahui minat dan bakat anak sejak usia dini yang kelima adalah melalui komunikasi yang intens dan positif antara anak dan orangtuanya. Tentu saja agar hal tersebut dapat tercapai maka komunikasi yang dimaksud adalah jenis komunikasi dua arah.

Cara untuk melakukan serta membangun komunikasi yang positif adalah dengan menggunakan kalimat positif, yang mengandung banyak dukungan serta apresiasi.

Dengan menanyakan apa cita-cita sang anak serta target tujuan yang akan dicapai , maka orang tua akan memperoleh gambaran akan minat serta bakat sang anak.

6. Berikanlah Waktu Bersosialisasi

Meski mungkin terlihat sangat sepele namun sebenarnya untuk tahu minat dan bakat anak dapat dilakukan dengan memberikan kesempatan serta waktu bagi sang anak untuk bermain dan bersosialisasi dengan teman-teman sebayanya.

Nah pada saat anak sedang melakukan sosialisasi dengan teman-temannya tersebut, orang tua dapat melakukan pengamatan. Biasanya pada saat berkumpul dengan teman sebayanya seorang anak akan cenderung bercerita tentang aktifitas yang digemarinya.

7. Lakukanlah Tes Minat dan Bakat

Cara yang paling akhir adalah melakukan tes uji minat dan bakat pada anak, dengan memilih metode yang paling tepat dan akurat.

Melakukan pengamatan dalam kegiatan harian anak ternyata merupakan cara mengetahui minat dan bakat anak sejak usia dini yang paling mudah yang dapat dilakukan oleh para orang tua, dan cara termudah untuk itu adalah menghabiskan waktu yang lebih banyak bersama anak.

Demikianlah penjelasan mengenai berbagai cara yang bisa dilakukan untuk tahu apa minat dan bakat sang buah hati sejak usia belia. Bagaimana, apakah penjelasan di atas membantu? Tertarik untuk mencoba salah satu atau beberapa cara di atas? Semoga bermanfaat ya!